Sunday 17 August 2014

Passive Income: Bisnis Auto Sistem


Bunga di kolam dalam gambar di atas cukup dibiarkan dan tidak dipelihara tumbuh dan berkembang dengan sendirinya. Keterlibatan manusia relatif sederhana atau bahkan hampir tidak melakukan sama sekali. Demikian juga dengan passive income dari bisnis auto sistem.

Secara umum ada 3 jenis yang bisa menghawsilkan passive income yaitu properti yang disewakan dan diasuransikan, paper aset yang diasuransikan dan bisnis yang ber-auto sistem.


  • Properti yang disewakan dan aset properti tersebut diasuransikan akan mendapatkan income berkala (bulanan, 3 bulanan atau tahunan) yang bisa menjadi passive income. Selain income berkala ada potensial juga gain atas kenaikan properti tersebut.

  • Demikian juga untuk deposito, reksa dana, saham, atau investasi paper aset lain bisa mendapatkan passive income. Kenali jenis productnya sehingga risikonya dikenali sehingga bisa berinvestasi secara bijak. Sangat dianjurkan jika investasi di paper asset diasuransikan, dalam arti baik aset atau pendapatannya di asuransikan sehingga mengurangi risiko kegagalan bayar dari penerbit paper asset dan ada perlindungan atas income dari papaer asset tersebut.

  • Beberapa bisnis auto sistem menurut pertimbangan saya diantaranya Proven MLM (hati2 bukan money game), koperasi tersistem, waralaba (Franchisor atau pemberi waralaba) dan auto pilot internet. Bisnis auto sistem ini bukan tanpa risiko tetapi dengan pemahaman yang mendalam investasi dan pendalaman masing-masing bisnis auto sistem.  Contoh-contoh di atas bisa menjadi bisnis auto sistem  atau bahkan bisa menjadi risiko dengan menggerus nilai investasi Anda.

Logikanya adalah konsep Modal Dengkul/Nothing Down atau Penny Investment. Artinya untuk memulai bisnis tersebut Anda tetap ikut terlibat di awal, modal yang diperlukan umumnya bukan modal uang tetapi usaha di awal. Jika sistem sudah benar- benar berjalan Anda akan memetik hasilnya beberapa tahun kemudian. Buah yang dipetik tergantung kerja keras, strategi, pengalaman, pengetahuan dan terutama dari mana Anda belajar (Guru terbaik yang proven atau komentator).

Percayalah tidak ada bisnis yang cukup membalikkan tangan saja, semuanya butuh pembelajaran, pengalaman, usaha terus (jatuh bangun) dan tidak menyerah.

Ada 2 hal penting yang perlu Anda pelajari sebelum berinvestasi. Pertama adalah pengetahuan dasar tentang investasi. Investasi yang diharapkan return (keuntungan) mempunyai sisi yang satu yaitu risk (risiko)-nya. Pengenalan mendalam sangat penting sehingga mengenal segala aspek tentang investasi seperti high return high risk, hedging, kinerja masa lalu tidak menjamin prestasi yang akan datang, my words is my bond, jangan taruh telur dalam satu keranjang, diversifikasi investasi, systematic risk, unsystematic risk, dan konsep atau pengertian dasar lainnya.

Selamat mulai mendapatkan passive income.

Pendidikan, Investasi untuk Masa Depan














Gambar ini adalah ruang kuliah di sebuah pendidikan tinggi ternama. Asri penuh kenangan dan penuh inspirasi. Meski sesudah bertahun-tahun terlewat namun ruang-ruang kuliah tersebut memberikan dorongan untuk mendapatkan yang terbaik di bidang panggilan hidup sesuai ilmu yang terlah dipelajari.

Pendidikan adalah salah satu bentuk investasi yang memberikan leverage sangat besar. Banyak orang telah merubah tingkat kesejahteraan hidupnya antara bumi dan langit setelah menyelesaikan pendidikan yang sesuai dan terbaik. Pendidikan sungguh dirasakan sebagai pijakan untuk kehidupan yang lebih baik. Diaharapkan selain ada peningkatan keilmuan, peningkatan kedewasaan, peningkatan pengetahuan, peningkatan kesejahteraan dan diharapkan peningkatan tingkat kepribadian yang diahrapkan menjadi teladan bagi leingkungan sekitar kemudian.
Banyak dimensi yang akan diperoleh dari pendidikan. Harapannya bukan menurunkan integritas tetapi justru meningkatkan dengan tetap rendah hati dan berbudi pekerti. Pendidikan sungguh pijakan menuju impian setinggi langit.

Pendidikan adalah proses seumur hidup dan tidak mengenal umur. Setidaknya tingkatan pendidikan formal ingin dilewati banyak pihak. Pendidikan usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah tingkat pertama dan atas, serta pendidikan tinggi strata sarjana, master dan doktoral.

Untuk meniti pendidikan dengan prestasi terbaik dan di tempat terbaik paling tidak diperlukan 3 hal berikut :

  1. Kesungguhan perencanaan pendidikan dan pencapaian proses pendidikan sebaik mungkin sejak awal. Perencanaan ini perlu dilakukan bukan hanya pihak anak didik tetapi melibatkan juga keluarga. Perlu dipikirkan untuk selalu mendapatkan prestasi pendidikan terbaik dan belajar di lingkungan pendidikan terbaik. Disiplin, integritas pribadi dan kesiapan untuk berkembang secara rendah hati sungguh modal penting untuk sukses dalam pendidikan.

  2. Pemilihan tahap-tahap pendidikan sesuai minat dan bakat anak didik dan disesuaikan kemampuan. Banyak solusi kreatif bisa dilakukan meski modal pendidikan minim selama keputusan untuk memilih sekolah/perguruan tinggi selalu mencari yang optimal.  Bidang pilihan pendidikan diharapkan berguna kelak sehingga penyesuaian minat dan bakat perlu dibina dan diarahkan sejak awal. Banyak pihak perlu saling dukung dan bahu membahu untuk kepentingan anak didik dan buka egoisme orang tua, guru dan pihak-pihak lain di luar anak didik.

  3. Pendidikan adalah untuk memanusiakan manusia dan bukan kesia-siaan. Apapun juga bidang kerja, bidang usaha atau penghidupan anak didik kelak, namun pendidikan diharapkan akan menjadikan tiap insan menjadi manusia seutuhnya. Dengan demikian pendidikan bagaimana bentuknya dan bidang apapun selama sesuai dengan hakiki-nya pendidikan cepat atau lambat akan memberikan nilai tambah dan bukan kesia-siaan. Wajar dan keharusan bahwa negara punya kewajiban mencerdaskan anak bangsa seperti yang tercantum di Undang-undang Dasar.

Mari kita saling dukung dan bahu membahu menggugah generasi saat ini untuk makin  terdidik dan mempunyai integritas pribadi yang patut dibanggakan semua.
Salam dan semoga.

Apa Saja Pertimbangan Sebelum Berinvestasi...


Apa investasi ?

Secara sederhana investasi adalah menempatkan sejumlah dana dalam suatu bentuk/instrumen berdasarkan alasan-alasan rasional yang dipertimbangkan dengan matang.

Dengan demikian dalam keputusan investasi mempertimbangkan tujuan, jangka waktu, tingkat risiko, kondisi keuangan dan pengetahuan yang berkaitan.

Investasi berseberangan dengan spekulasi. Spekulasi ada porsi/bagian besar yang besar dalam keputusannya yang mengandung gambling atau ketidakpastiannya baik dalam rasionalitas, pertimbangan, keamanan maupun hasil investasinya. Atau secara sederhana, spekulasi tidak dengan pertimbangan rasional yang matang.

Ada beberapa langkah/step yang perlu dipertimbangkan sebelum berinvestasi pada satu atau beberap bentuk/instrumen investasi. Langkah-langkah ini sering kali dilewati beberapa investor, padahal tiap langkahnya sangat penting.

Apa saja langkah sebelum berinvestasi itu ?

1. Tentukan Tujuan investasi !!

Secara garis besar ada 4 tipe tujuan investasi yaitu :
  1. Keamanan Dana Keamanan dana merupakan tujuan investasi yang mengharapkan dalam kurun waktu investasi yang ditentukan, sampai jatuh tempo investasi atau pencairan besarnya dana investasi awal tetap atau tidak berkurang. Untuk tujuan ini biasanya pertimbangan lebih banyak pada tetapnya prinsipal dan likuiditas/kemudahan pada saat pencairan.
  2. Keamanan Dana dan Pendapatan : Dalam tujuan investasi ini selain keamanaan diharapkan ada pendapatan atau pembagian hasil secara berkala (misalnya bulanan, tahunan) yang diterima atau dibagikan, mungkin saja pendapatan berkala ini tidak besar.
  3. Pendapatan dan Pertumbuhan : Tujuan investasi ini selain hasil investasi berkala yang diterima, dalam hal pokok investasinya ada pertumbuhan. Besarnya pokok investasi pada saat pencairan ada pertumbuhan atau lebih besar pokok (nilai investasi awal).
  4. Pertumbuhan : Tujuan investasi ini lebih mementingkan adanya pertumbuhan dalam pokok atau nilai investasi awal atau nilai prinsipalnya, keuntugnan yang diperoleh merupakan selisih antara hasil pencairan dan investasi awalnya.

2. Berapa lama Jangka waktu investasi ?

Jangka waktu yang rasional untuk investasi sangat bergantung pada bentuk instrumen investasi dan pertimbangan dari investor sendiri. Misalnya investasi pada deposito, pendapatan berkala yang diperoleh adalah bulanan, investasi pada saham bisa tahunan atau bahkan puluhan tahun, investasi obligasi antara 3 sampai 10 tahun dan lain sebagainya.

3. Berapa Tingkat risiko yang sanggup ditanggung ?

Investor yang memiliki dana dari hasil pensiun dan sudah memiliki umur, biasanya tujuan investasinya kombinasi dari keamananan dan pendapatan. Dengan demikian risiko yang sanggup ditanggung relatif rendah. Lain halnya dengan pegawai muda, ada yang berani untuk investasi pada intrumen yang menantang, investasi pada saham bisa menjadi pilihan.

Untuk mengelola risiko, biasanya penasehat keuangan memberikan rekomendasi alokasi investasi (porsi bentuk investasi dan dan presentasenya masing-masing) yang unik untuk tiap investor berdasarkan pertimbangan yg komprehensif.

4. Bagaimana Keadaan keuangan Anda ?

Keadaan keuangan salah satu pertimbangan yang penting. Untuk pegawai yang penghasilannya sebesar Rp. 1 juta per bulan, paling tidak investasi yang dapat dilakukan adalah investasi berkala atau investasi dari sebagian tabungannya. Mungkin untuk yang ini pilihan isntrumen investasinya terbatas karena nilai investasi cukup kecil, jadi yang paling real adalah deposito atau reksa dana dengan denominasi/pecahan yang kecil.

Untuk pengusaha yang pendapatannya cukupbesar mungkin dalam kisaran puluhan juta sampai ratusan juta, pilihan untuk investasinya cukup besar.

Jadi keadaan keungan cukup penting, selain dilihat dari profil pendapatannya, pola pengeluarannya juga sangat mempengaruhi untuk keputusan investasimya.

5. Pahami Pengetahuan untuk pengambilan keputusan investasi tersebut !!

Makin banyak pengetahuan yang dipunyai tentang segala hal tentang investasi makin berkurang risiko atas keputusan investasi. Dengan demikian pengetahuan faktor yang penting. Jika waktu investasi dalam waktu dekat merupakan pertimbangan yang penting, investor dapat menunjuk penasehat investasi atau manajer investasi untuk investasi tersebut. Penasehat investasi hanya memberikan rekomendasi investasi, manajer investasi dapat memberikan jasa rekomendasi termasuk pengelolaan dana investasi berdasarkan atas kontrak atau perintah tertulis dari investor.

Ada 2 hal pengetahuan yang perlu didalami investor yaitu :
a. Tentang investasi secara umum
b. Tentang produk yang akan dibeli

Jadi selalu pertimbangkan secara rasioanl dan matang sebelum berinvestasi, jika perlu tanyakan pada perencana keuangan, penasehat investasi atau manajer investasi agar lebih mantap dan komprehensif sebelum mengambil keputusan dalam berinvestasi.

Salam investasi

Mulai dari 5% Pendapatan

Pola pendapatan di antara kita tidak sama,  rata-rata dapat dalam bulanan, maka tanggal gajian sangat ditunggu kehadirannya. Meski uangnya sering kali hanya numpang lewat tapi tanggal itu dianggap penting. Di lain sisi pendapatan yang tidak tentu waktu yang di tunggu yaitu waktu closing atau waktu di mana transaksi bisnis terjadi.
Soal kapannya dan bagaimana caranya tidak perlu di bahas dalam tulisan singkat ini, termasuk soal pembayaran pajak dianggap sudah dilakukan. Satu yang pasti mulai perlu dipikirkannya perihal investasi sejak awal. Kalau belum pernah usahakan mulai detik ini.

Mengapa ?

Anggap penghasilan sebesar Rp. 100.000. Jika semuanya dipergunakan untuk pengeluaran/biaya bahkan kurang, tidak ada nilai investasi maka penambahan kekayaan dari investasi tidak akan pernah ada. Jikapun dibelikan barang-barang konsumsi nilainya kan turun atau bahkan bernilai 0 atau negatif.

Jika pun hanya disisihkan 5% dari pendapatan tersebut, dan dilakukan secara tekun selam 20 tahun serta diinvestasikan dalam investasi dengan pertambahan 0,5% per bulan. Maka tanpa pertambahan prosentase penyisihan dan pendaptan yang tetap diperoleh Rp. 2,3 juta atau 2 x nilai total yang disetor. Kecil memang. Bandingkan dengan UMR yang sekarang 1 juta, maka dalam 20 tahun akan dipunyai sebesar Rp. 23 juta.

Bagaimana kalau dengan gaji Rp. 1juta per bulan disisihkan 5% selama 20 tahun dan keuntungan investasi sebesar 1% per bulan. Maka setelah 20 tahun nilai investasinya sebesar Rp. 49 juta atau 4 kali toal dana yang disetorkan.
Jika penyisihan menjadi 10%nya maka nilainya menjadi Rp. 100 juta. Lumayan juga.

Gambaran tersebut diasumsikan dana diinvestasikan pada instrumen investasi yang menghasilkan sebesar 10 s/d 15% dalam setahun. Instrumen investasi yang relatif konservatif.

Untuk jenis-jenis instrumen investasi akan dibicarakan lebih detil dalam tulisan berikut. Yang penting perlu dipertimbangkan risiko dan return investasinya dalam jangka waktu  investasi tertentu.

Dengan demikain, penyisihan dari pendapatan begitu pentingnya. Jika sebagian biaya yang keluar merukana kredit/cicilan dalam jangka panjang biaya bunga cukup berat juga. Maka lebih baik memperbesar penyisihan untuk investasi daripada mempeerbesar pengeluaran untuk biaya cicilan.

JIka belum bisa sebesar 10% atau 20% dimulai dahulu dari 5%-nya. Muainya kapan ? Saat ini juga. Mari hitung dana yang ada saat ini coba sisihkan setidaknya 5% untuk investasi atau ditabung.

Lebih baik terlambat dariapda tidak sama sekali. Lakukan ini untuk tiap kali memperoleh pendapatan setelah dipotong pembayaran atau penyisihan pajak.

Source blogku : http://setfreedom.wordpress.com/2008/12/31/mulai-dari-5-pendapatan/

Bacaan Wajib Calon Miliader: 21 Rahasia Sukses


Buku-buku Brian Tracy sangat banyak. Banyak orang telah mendapatkan pengajarannya dari segala golongan, tingakt sosial dan banyak negara. Saya telah membaca buku ini cukup lama dan saya membacanya berulang-ulang.

Buku sangat inspiratif. Salah satunya untuk berhasil kita harus bertanggung jawab terhadap segala sesuatu yang kita kerjakan dan yang di bawah tanggung jawab kita 100%. Tanggung jawab tidak bisa dialihkan pada orang lain. Pekerjaan dapat dialihkan. Dua hal yang berbeda.

Semua orang berhak dan bisa sukses. Inti dari semua jalan menuju sukses adalah kegigihan berusaha secara terencana dengan kesungguhan.

Saya telah membacanya, bagaimana Anda ?

Source blogku  : http://ibprabowo.blogspot.com/2009/11/21-success-secrets-of-self-made-brian.html

Susahnya Mulai Menabung

Ada hal yang sulit di lakukan untuk yang satu ini : menabung. Yang ada justru menambah kartu kredit.

Langkah pertama yang dilakukan kita perlu menghitung kekayaan pribadi, yaitu total semua aset dikurangi total kewajiban. Jika positif dan bertumbuh, perlu diketahui berapa besar ? Nah sisanya adalah tabungan Anda. Jika negatif, waduhh mesti ada penanganan khusus tuh.

Langkah Kedua, terutama untuk yang biasanya susah dilakukan adalah menabung. Hal utama adalah menyisihkan sebagian pendapatan bulanan atau tiap mendapatkan pendapatan. Satu cara yang biasanya dipergunakan adalah membayar diri sendiri di awal setidaknya 10%. Artinya tiap mendapat kan pendapatan sebesar 10% darinya  merupakan gaji buat diri sendiri untuk ditabung atau diinvestasikan. Lain-lainnya terserah  pembagiannya sesuai posnya kemudian, tetapi soal tabungan 10% tersebut tetap direncanakan dong..sejak sekarang

Salam

Batasi Penggunaan Kartu Kredit Sejak Sekarang

Jaman modern dan penuh life style saat ini membawa dilema buat orang yang ingin hidup dalam kelimpahan gengsi. Banyak tawaran yang menggiurkan dan membuat ‘kebahagiaan’ atau kesenangan di awal. Semuanya ada harganya dan bahkan bisa dihutang dulu. Cukup menggesek dengan kartu kredit. Makin banyak menggesek poin yang diperoleh dan ‘kemewahan’yang diperoleh akan makin banyak.

Tapi ingat itu semua konsumsi, alias uang keluar dari kantong. Lha wong uangnya belum ada pinjam dulu melalui kartu kredit. Kalau dihitung plus bunganya khan walah-walah beban yang harus ditanggung atau dicicil kemudian. Bahkan bisa-bisa penghasilan akan terimbun alias lebih kecil dari pengeluaran.

Kartu kredit adalah alat pembayaran jaman modern yang penggunaannya harus dengan bijaksana. Sebaiknya cukup punya 1 kartu kredit dan pembayaran tagihan segera pada saat jatuh tempo tagihan berikut dibayar lunas. Kalau tidak bisa berabe, udah hutang, plus bayar bunga. nah kalau ga bisa bayar dan ditagih debt collector, tambah berabe. 

Amit..amit..jangan sampai.

Active Income: Sampai Kapan Anda Bekerja?

Buat wisatawan pemandangan di atas sungguh indah dan bisa menjadi objek fotografi. Ketenangan ombak pantai nelayan pada sore hari memberikan suatu romantisme dan kesan khusus tersendiri.


Sebaliknya buat nelayan, pemandangan seperti ini adalah ‘makanan’ sehari-hari. Jika bekerja ada harapan pada hari itu mendapatkan rejeki. Bahkan adakalanya sudah pergi bekerja pun rejeki tidak diperoleh bahkan kadangkala malah buntung. Jadi suka tidak suka, mau tidak mau, jika menginginkan rejeki harus berkangkat bekerja.


Inilah yang disebut active income. Rejeki atau pendapatan ayng diperoleh karena secara pribadi bekerja dan berada langsung/terlibat langsung/mengeluarkan keringat adalah active income.


Orang mulai bekerja umumnya mulai umur 18 tahun. Jika waktu berhenti bekerja (belum tentu punya pensiun) adlah umur 60 tahun, maka jangka waktu produktif pekerja adalah 42 tahun.


Selama jangka waktu bekerja selama itu, ada saja kebutuhan pribadi / keluarga, umumnya adalah makanan, sandang, papan, komunikasi dan transportasi.


Jika UMR (Upah Minimum Regional) saat ini dibulatkan Rp. 1 juta, maka dalam 42 tahun dalam hitungan sederhana harusnya diperoleh pendapatan lebih dari Rp. 500 juta. Tetapi nyatanya secara umum untuk menyisihkan buat sandang dan papan agak sulit bahkan untuk kelompok penghasilan menengah. Harga-harga kian lama selalu naik alias selalu ada inflasi (kenaikan harga barang kebutuhan).


Dengan terbatasnya active income, maka perlu diperhatikan 3 hal :


  1. Pengelolaan Pengeluaran secara bijak, satu tujuan yang pasti pengeluaran bulanan harus lebih kecil dari  pendapatan. Jika  tidak memungkinkan atau untuk perbaikan, pengeluaran dibatalkan, ditunda atau disubtitusi. Cara lainnya ditingkatkan pendapatan (tentunya yang halal).

  2. Merubah atau menciptakan massive income dan atau passive income, akan dibahas detail dalam tulisan lain.

  3. Mempersiapkan segala kemungkinan, dalam arti bahwa kita berencana Tuhan menentukan, namun tetap kita wajib mempersiapkan segala kemungkinan terburuk yang akan terjadi. Secara singkat sebaiknya berfikir jangka panjang agar setidaknya kebutuhan dasar dan pendidikan (pengembangan diri) diamankan.

Singkatnya buatlah kita dan keluarga tersenyum bukan hanya jangka pendek tetapi jangka panjang.

Massive Income


Jangan kaget judul di atas tidak saling nyambung dengan gambar rumah. Anda bisa bayangkan harga 1 rumah sangat sederhana saja saat ini sudah mahal. Terlebih satu Mall perbelanjaan.

Satu kesempatan saya menghadiri seminar yang menghadirkan guru investasi yang telah berhasil menguasai 1 mall perbelanjaan hanya dengan 1 dollar saja. Aneh tetapi nyata. Ini bukan suatu kemustahilan buat orang yang mau belajar dan berguru ke orang-orang terbaik di dunia. Bahkan di Indonesia ada guru anak bangsa Indonesia yang sudah bisa membuktikan dapat membeli rumah tanpa kredit alias tunai.

Saya hanya coba menggambarkan bahwa massive income bukan suatu keniscayaan bisa Anda capai. Sekarang banyak guru yang kita bisa belajar baik via media internet, buku, seminar atau bagi-bagi pengalaman mereka.

Massive income adalah pendapatan yang sangat besar paling tidak lebih besar berkali-kali lipat (minimal lebih dari 1) dari pendapatan bulanan Anda. Apakah Anda pernah menjual suatu produk ? Apakah Anda pernah mendapatkan komisi karena menjualkan suatu barang ?

Nah jika yang dijual bernilai besar atau yang dijual dalam volume besar (misalnya 1000 kali atau 1 juta kali), Anda akan bisa menghitung pendapatan yang akan Anda terima.

Jika Anda cukup teliti, apik dan smart dalam memperhatikan hal kecil, jika bisa mendapatkan penghasilan dari Rp. 1 saja, Anda bisa mendapatkan massive income.

Selamat mencoba

7 Kebutuhan Pokok dan Pemenuhannya


Pelajaran di SD dahulu menyatakan ada 3 kebutuhan pokok manusia yaitu pangan, sandang dan papan. Saat ini rasanya kebutuhan pokok manusia ada 7 macam yaitu ditambah komunikasi, transportasi, pendidikan dan aktualisasi.


Bagaimana kebutuhan itu dipenuhi, mari kita saling sharing?

Pangan

Pangan atau kebutuhan makan adalah hal yang suka tidak suka, mau tidak mau harus dipenuhi karena jika tidak akan menyebabkan sakit atau bahkan bisa meninggal. Kebutuhan pangan berkisar antara Rp. 15.000 sampai RP. 75.000 per hari per orang. (Rp. 450.000 sampai Rp. 2.250.000 per bulan per orang.)

Ada berbagai macam cara untuk menghemat atau menikmati makan dengan budget pas-pas atau kurang, diantaranya :
  • Menurunkan atau subtitusi (penggantian) menu makan

  • Mengurangi frekuensi makan dari semula 3 kali sehari menjadi 2 kali sehari.

  • Mencari tempat makan yang lebih murah

  • dan lain-lain
Untuk mendapatkan pangan saat ini mulai menjadi gaya hidup atau life style. Sehubungan ada jenis makanan yang beragam di antara daerah dan unik per restoran/rumah makan, wisata kuliner digali sebagai salah satu nilai jual untuk bidang wisata baik untuk wisatawan domestik dan wisatawan mancanegara. Anda tentu meneteskan liur jika disebutkan makanan berikut : siomay, baso, ruja bebek, nasi goreng gila, gudeg, sate padang, sate madura, soto betawi, konro, soto banjar, bakpia, dan lain sebagainya. Life style dengan wisata kuliner tetap menjadi trendsetter saat ini dan di masa yang akan datang.

Sandang

Sandang mulai muncul sejak peradaban ada. Awalnya sandang merupakan penutup badan untuk mengatasi, angin, hujan, kesopanan dan kesehatan. Kebutuhan akan sandang bervariasi tergantung tingkat sosial dan taste masing-masing orang. Ada yang 1 tahun pun sama sekali tidak membeli baju baru, ada yang tiap tampil membeli baju baru atau secara berkala membeli baju. Secara umum kebutuhan baju berkisar Rp. 200.000 sampai Rp. 2.000.000 per tahun atau sekitar Rp. 20.000 sampai Rp. 200.000 per bulan.

Ada cara-cara tertentu untuk menghemat pembelian sandang, diantaranya :
  • Menjahitkan baju sehingga biaya lebih hemat

  • Mengurangi frekuensi pembeliaan sandang ataupun beli jika sangat dibutuhkan

  • Menurunkan kualitas sandang yang dibeli, sehubungan produsen sudah mempunyai segmentasi masing-masing

  • dan lain-lain

Seperti halnya pangan, sandang untuk golongan menengah ke atas sudah menjadi gaya hidup. Tiap orang mempunyai style atau gaya berpakaian tertentu tergantung kedalaman pemahaman akan gaya berpakaian, budget untuk sandang, dan aliran/pandangan tentang berpakaian.

Papan

Papan adalah tempat berteduh dari panas, hujan dan dahulu dari hewan liar. Saat ini papan lebih banyak untuk berteduh, bercengkerama dengan keluarga, istirahat dan investasi dalam aset tetap. Untuk pekerja pengeluaran untuk papan baik menyewa ataupun cicilan perumahan berkisar antara Rp. 300.000 sampai Rp. 3.000.000 per bulan.

Ada cara-cara tertentu dan pertimbangan rasional dalam menghemat pembelian papan sehingga keputusan untuk membeli adalah tepat, diantaranya :
  • Hitung dengan cermat antara pilihan menyewa dan mencicil rumah yang memperhitungkan ongkos transportasi dan tingkat ke-cape-an

  • Pilihan terbaik sebenarnya sejak saat ini atau sejak awal memiliki rumah, meski harus mencicil. Sewa adalah pos pada biaya yang tidak akan kembali, mencicil rumah adalah bentuk investasi pada aset. Statistik menunjukkan hampir tidak pernah di Indonesia harga tanah/rumah turun, sehingga investasi pada rumah pakan cepat makin baik.

  • Tidak ada diciptakan tanah baru, tetapi populasi manusia semakin bertambah dengan demikian harga tanah atau rumah cenderung tetap naik.

  • Setelah kecukupan pangan dan sandang secara sederhana tahap berikut sebaiknya membeli papan/rumah dibandingkan dengan alat transportasi. Pembelian alat transportasi cukup ekonomis jika biaya perjalanan harian/bulanan dengan kendaraan umum lebih tinggi dari cicilan motor/mobil.

  • Meski kemampuan dimulai dari luas tanah yang kecil, namun memang  lebih baik dimulai beli rumah sejak awal sekali.

Perihal papan saat ini belum merupakan suatu gaya hidup untuk kebanyakan orang, sedangkan untuk golongan menengah ke atas, papan bisa menjadi suatu gaya hidup atau alternatif dari investasi.

Bagaimana perencanaan Anda dalam memiliki rumah ? Atau buat Anda rumah sudah sebagai alternatif investasi ?

Komunikasi

Anda tentu ada yang sudah membaca bahwa ada 3 era penting dalam sejarah kehidupan manusia, yaitu era pertanian/sumber daya alam, era industri dan era informasi.  Nah saat ini diyakini kita sedang menjalani era informasi. Komunikasi antar pribadi dan aksesbilitas pada sumber informasi menjadi sangat penting. Kecepatan, keakuratan, on line tiap waktu dan tempat serta biaya murah merupakan pertimbangan dalam menggunakan alat komunikasi. Bentuk alat komunikasi bisa bermacam-macam seperti internet, hot spot/wifi, smartphone/hand phone, laptop (note book/netbook), pc dan lain sebagainya. Semua alat tersebut makin mendekatkan manusia dengan sesamanya dan sumber informasi. Google, yahoo, atau MSN/Bing menjadi perusahan besar dan meng-global sehubungan kemampuannya yang canggih dalam mendekatkan manusia dengan sumber-sumber informasi salah satunya melalui aksesbilitas ke content dan search engine/ mesin pencari.

Pengeluaran bulanan untuk komunikasi bervariasi paling tidak antara kisaran Rp. 30.000 sampai Rp. 300.000 per bulan. Saat ini hampir tiap individu mempunyai paling tidak 1 handphone dengan pengeluaran sejumlah angka tersebut.

Untuk menghemat media komunikasi ada beberapa jalan yang ditempuh, diantaranya :
  • Komunikasi melalui sms lebih murah, tergantung operator, tarifnya bervariasi diantaranya ada Rp. 100 per sms atau Rp. 1 per karakter.

  • Langganan bulanan atau harian untuk per fasilitas misalnya messenger/chatting, facebook, twitter dll

  • Telpon atau sms dengan lawan bicara dalam area satu operator sehingga lebih murah

  • Menggunakan fasilitas kantor untuk telpon/berinternet ria (tidak disarankan)

  • dan cara lain
Komunikasi juga sudah merupakan gaya hidup, ada berbagai macam cara untuk komunikasi diantaranya chatting, browsing, sms, telpon, social networking (facebook, friendster dll), microblogging (twitter, plurk dll), blogging (blogger, blogdetik dll).

Transportasi

Sudah menjadi suatu kebiasaan ke sekolah, ke kantor atau mengunjungi kerabat harus melakukan perjalan dengan alat transportasi. Ada berbagai macam moda transportasi diantaranya angkot, bus kota, busway, becak, ojek, bajaj, mobil, motor dan kereta api. Pilihan atas moda sepenuhnya didasarkan pertimbangan masing-amsing pribadi entah karena alasan kemudahan, murah, atau alasan lainnya. Perkiraan ongkos transportasi untuk masing-masing pribadi selama 1 bulan berkisar anatara Rp. 100.000 sampai Rp. 3.000.000 per bulan.
Ada berbagai cara pemilihan moda transportasi dan cara untuk menghemat diantaranya :
  • Biaya yang seharusnya naik kendaraan umum dipakai untuk cicil motor

  • Numpang motor atau mobil teman, misalnya saja modal helm

  • Mengurangi frekuensi bepergian

  • Cari temapt berdekatan dengan sekolah, kampus atau tempat kerja

  • dan cara lainnya

Komuniatas adalah bentuk dari kumpulan individu dengan moda transportasi tertentu misalnya ada komunitas nebeng, komunitas pencinta kereta api, ada BTW (bicycle to work), mega pro club, dan komunitas lain-lain.

Pendidikan

Ada kontras yang sering saya dengar jika ketemu kerabat. Yang satu menanyakan sekolahnya sekarang di mana atau lulusan  mana, sedangkan yang satu menanyakan pacarnya mana ? Keduanya bikin saya tersenyum-senyum saja.

Hanya saja di benak saya selalu terngiang petuah dari ibu bahwa gapailah cita-citamu setinggi langit. Kuncinya tentu pendidikan. Untuk kelaurga sederhana seperti back ground keluarga besar saya, pendidikan adalah solusi untuk hidup lebih baik lagi di masa kini dan nanti. Perjuangannya memang panjang dan lama namun pendidikan membuat kita lebih bijaksana, lebih beradab dan lebih matang. Pada masa pendidikan SD/SMP/SMA/PT biaya pendidikan per bulan bervariasi dari gratis sampai bisa Rp. 2.000.000 per bulan.
Ada berbagai cara untuk mendapatkan pendidikan gratis atau lebih ringan dengan kualitas terbaik, diantaranya :
  • Sejak SD mempunyai prestasi sehingga akses untuk beasiswa lebih mudah, SD/SMP/SMA paling tidak mempunyai nilai 7,5 , waktu kuliah paling tidak IPnya 3.

  • Sekolah atau universitas pilih tempat yang paling berkualitas, ada usaha dengan belajar cerdas tentu akan ada jalan.

  • Capailah prestasi setinggi mungkin jika perlu ikuti kontes sesuai bakat dan kemampuan untuk menambah bobot pendidikan

  • Cari mentor atau guru yang memang diakui mumpuni

  • dan lain cara.

Biaya pendidikan memang mahal tidak saja dari sisi biaya finansial tetapi juga usaha dari hari ke hari, namun pengorbanan yang panjang tersebut tentu akan ada buah manisnya kemudian. Salah satunya yang sudah terbukti pada keluarga saya.

Aktualisasi

Dalam urutan kebutuhan aktualisasi merupakan yang paling tinggi. Saya pribadi mendefiniskan aktualisasi merupakan implementasi atau berbagi atas bakat yang diberikan dan telah didalami dengan benyak ilmu dan pengalaman. Ada berbagai macam cara untuk aktualisasi tergantung masing-masing pribadi. Untuk aktualisasi biasanya tidak keluar biaya justru bisa menghasilkan pendapatan. Misalnya yang suka menulis seperti saya menulis banyak hal dalam blog seperti saat ini. Awalnya memang mengeluarkan biaya untuk akses ke internet tetapi lama kelamaan saya percaya akan ada kebahagiaan karena telah berbagi, kalaupun ada pendapatan merupakan bonus dan bukan tujuan utama.

Apa aktualisasi dari Anda secara pribadi ?

Penutup

Tulisan di atas merupakan rangkuman kebutuhan dalam tiap pribadi/keluarga. Secara garis besar bisa merupakan biaya per bulannya Rp. 900.000 sampai Rp. 12.550.000. Besarnya biaya merupakan kemampuan pengelolaan masing-masing pribadi atau keluarga. Makanya suatu kewajaran pendapatan dalam satu keluarga sebesar kurang lebih UMR (Upah Minimum Regional) sebesar Rp.900.000 adalah batas paling bawah untuk memenuhi kebutuhan yang  sangat sederhana untuk satu keluarga.

Pesan yang ingin saya sampaikan dalam tulisan ini adalah selain perlunya pengelolaan biaya pribadi/keluarga dengan sebaik-baiknya sehingga pendapatan keluarga dapat digunaka dengan bijak, juga pengetahuan tentang kebutuhan pokok ini meruapakan suatu peluang bahwa yang menjadi kebutuhan banyak pihak/individu merupakan peluang untuk mendapatkan pendapatan.

Hampir semua penduduk membutuhkan atau berusaha memenuhi 7 kebutuhan pokok tersebut. Bisnis akan berumur sangat lama jika berkisar pada 7 kebutuhan pokok saat ini tersebut.

Peluang usaha atau kerja yang berkaitan dengan 7 kebutuahn pokok tersebut diantaranya :
  1. Jualan makanan, warung, waralaba makanan

  2. Produksi satu jenis makanan yang unik, misalnya oleh-oleh suatu daerah atau makanan yang sangat disukai

  3. Jual baju atau produksi baju

  4. Broker jual beli rumah atau tanah

  5. Developer atau pembangun perumahan

  6. Jualan pulsa, jualan handphone

  7. Kreatif produksi Content Internet atau handphone

  8. Kredit taxi dan dijalankan orang lain

  9. Bisnis travel

  10. Sales motor atau mobil

  11. Guru sekolah atau guru private atau guru bimbingan belajar

  12. Usaha yang unik sesuai hobi misalnya sewa alat DJ, sewa alat fotografi dlsb
dan ribuan peluang lainnya yang didasarkan 7 kebutuhan pokok tersebut. Market atau pasar selalu ada tinggal ketekunan dan keuletan untuk terjun sebagai pengusaha atau pegawai di bidang 7 kebutuhan pokok tersebut.

Bagaimana menurut Anda ?

Salam


Bisnis Sampingan dari Bisnis Internet

internet. Bisnis secara online ini merupakan hal baru buat banyak orang. Selain sebagai salah satu pelaku dalam mengkases informasi dari internet. Kemudahan akses internet merupakan peluang untuk mendapatkan pendapatan.

Salah satu yang bisa dijadikan guru dalam bisnis internet dalam hal ini pemasar dari internet adalah ewen chia, seorang warga singapura yang telah berhasil mendapatkan pendapatan sampai 1 juta dollar atau sekitar 9 miliar rupiah. Keberhasilan mendapatkan hal ini dituliaskan dalam buku yang telah menjadikannya bukunya pernah menjadi best seller #1 di ranah penjualan global Amazon dan Barnes dan Nobles.

Seperti pepatah mengatakan belajarlah sampai ke negeri Cinabelajar sebagai pemasar internet dari Ewen Chia ini dapat diakses dari link beriktunya untuk membaca bukunya :http://setfreedom.eca.sh/eciw.

Selain itu untuk belajar bisnis internet dapat dilakukan dengan yang telah dilakukannya yaitu dalam 24 jam per hari dan 7 hari seminggu sistem auto pilot berjalan dengan sendirinya dan produk baik barang, jasa atau hak cipta tertentu dapat mulai dipasarkan via internet. Untuk lengkapnya dapat melihat Link berikut : http://setfreedom.eCa.sh/ecap.

Jika Ewen Chia telah mencoba dan berhasil tentunya Anda dan saya bisa membuktikannya.

Salam

5 Tips Penting Meniti Kebebasan Finansial Sejak Kini

Kebebasan Finansial didambakan banyak pihak, secara sederhana sering diumpamakan, muda kaya mati masuk surga. Mudah mengatakan tetapi sulit untuk mewujudkannya. Untuk urusan surga bukan dalam kapasitas saya.  Dalam kesempatan singkat ini, saya mau sharing berdasarkan pengalaman yang lagi dijalankan, hasil berguru pada banyak pihak dan pemikiranku selama ini, ada 5 tips sederhana dalam meniti kebebasan finansial  sejak kini. 

Memang paling ideal start sejak mulai mendapatkan penghasilan. Tips ini sebaiknya dilaksanakan secara disiplin, penuh dedikasi dan terus belajar dari banyak pihak terus.

Kebebasan finansial yang dimaksud di sini sederhana yaitu tanpa bekerja passive income atau pendapatan dari inevstasi dapat untuk menghidupi kebutuhan hidup keluarga kecil (suami/istri dan anak-anak)  sampai punya mantu dan anak berdikari, serta hidup masa tua tercukupi tanpa tergantung orang lain.

Pertimbangan penting yaitu masa produktif atau menghasilkan pendapatan umumnya berkisar antara 25 sampai 30 tahun.  Anggapan mulai bekerja umur 20 tahun dan pensiun umur 55 atau 60 tahun. Dengan pola yang biasa yaitu pendapatan diperolah dari bekerja plus usaha sampingan. Harapannya tips ini tentunya masih tetap bekerja atau secara realistis bisa dijalankan. Startnya makin cepat makin baik, selain itu  selalu dikembangkan pengetahuan dan ditingkatkan kisaran persentasenga jika memungkinkan.

5 tips sederhana yang bisa dilakukan, yaitu :

1. pendidikan adalah investasi utama

Salah satu pengungkit yang paling powefull (berdaya guna) sampai kapanpun adalah pendidikan. Selain pendidikan usia dini, SD, SMP, SMA, sarjana strata satu sampai 3, pendidikan non formal seperti kursus, diklat, seminar dan sejenisnya sangat membantu dalam pengembangan pribadi dan karier. Semakin tinggi dan dalam tingkat pendidikan, banyak hal yang bisa dilakukan dalam memahami banyak hal dalam kehidupan termasuk dalam pencapaian kebebasan finansial lebih cepat dan bijaksana.

2. tingkatkan karier dan kompetensi

Peningkatan karier dan kompetensi tidak hanya pendidikan namun pengalaman dan sharing dengan yang lebih berpengalaman atau istilahnya yang bisa dijadikan guru. Semakin banyak berguru atau menimba ilmu dari berbagai kalangan dan pihak terutama yang berkaitan dengan karier banyak hal yang bisa didapat dan tentunya akan mempermudah dan meningkatkan kepercayaan diri dalam meniti karier menuju tingkat lebih tinggi lagi. Cara paling mudah adalah mencontek orang yagn telah berhasil dalam karier seperti akrier yang sedang dijalani.

3. 10% tabung

Menabung sejak awal sangat dianjurkan, karena dengan menabung dan hidup sederhana, membuat hidup lebih nyaman. Berdasarkan pengalaman banyak pihak  tidak punya tabungan dan atau punya tagihan hutang membuat hidup tidak nyaman. Kehidupan nyaman dan terencana akan membuat pribadi lebih mudah berkembang dan nyaman dalam meningkatkan karier, tentunya pencapaian kebebasan finansial akan lebih mudah jika hidup nyaman bukan ?

4. 5 sd 10% disumbangkan

Berbagi adalah panggilan hidup, memperoleh penghasilan dan berkah adalah berkat jalan dari Tuhan Yang Maha Esa dan tentunya langsung atau tidak langsung atas peran serta sesama baik yang diketahui maupun tidak. Berbagi dengan sesama yang tidak beruntung adalah panggilan.

5. belajar terus berinvestasi

Tabungan 10% maupun kelebihan atas penghasilan perlu diinvestasikan pada instrumen yang tepat, seperti deposito, reksa dana, saham, emas, tanah, bangunan, waralaba, dan lain sebagainya. Tentunya pengetahuan dan pengalaman berinvestasi yang tepat diperlukan agar tabungan bisa berkembang untuk mendukung perencanaan di masa depan, baik untuk beli rumah, kendaraan transprotasi, menikah, menyekolahkan anak atau bahkan membantu pada saat mantu.

5 Tips sederhana di atas cukup sederhana namun jika dilaksanakan dengan disiplin dan terus ditambah pengetahuan dan pengalaman terus akan sangat berguna dalam mencapai pensiun dini kaya, tua bahagia, mati masuk surga.

Bagaimana menurut Anda ?